SIWARWENG.COM _Sebagai sesama Wakil Rakyat sangat menyayangkan tindakan yang di lakukan sejumlah rekan –rekan anggota DPRD pegubin kepada rakyatnya. Sebab dengan tidak hadirnya rekan –rekan anggota Dewan terhormat, salah satu agenda penting daerah yang seharusnya di laksanakan hari rabu 7/7 terpaksa di tunda.
Hal ini di katakan ketua fraksi golkar kabupaten pegunungan bintang Kris B Uropmabin dalam keterangan pers di ruang kerja fraksi kukding oksibil 7/7 siang. Dalam keterangannya ketua fraksi golkar ini mengatakan secara pribadi dan juga mewakili Fraksi sangat menyayangkan terhadap ketidak hadiran sebagian anggota DPRD dalam acara pembukaan Sidang Paripuran DPRD dengan agenda Laporan keterangan Pertanggungjawaban Bupati Tahun 2020, serta sidang RAPERDA Non APBD dan sidang pembahasan RPJMD tahun 2021 -2026 yang di rencanakan buka hari ini (Rabu 7/7 Red).
DPRD sebagai perwakilan Rakyat seharusnya momen ini sangat tepat unutk kita duduk dan menyatukan presepsi untuk kepentingan rakyat, sebab tugas dan fungsi seorang anggota DPRD adalah menjalankan tugas dan tanggungjawab yang diamanatkan oleh rakyat namun pada hari ini terbukti bahwa kami DPRD tidak mewakili rakyat melainkan mewakili Partai dan Keluarga dimana kondisi ini terlah terbukti sidang paripurna di tunda karena selama ini DPRD tidak mewakili rakyat dan mengutamakan Partai dan Keluarga.
“sebagai seorang wakil rakyat bilah sudah berada di kantor DPRD, sepenuhnya harus tunduk dan patuh pada mekanisme dewan karena lembaga ini mewakili rakyat bukan mewakili pribadi, ujarnya”
Selain itu dirinya juga menuturkan dalam kesempatan ini sebenarnya sidang sudah harus di buka pada hari ini (Rabu Red) dengan agenda LKPJ, RAPERDA Non APBD dan RPJMD dengan waktu pelaksanaan tiga hari sesuai rencana namun karena anggota Dewan tidak memenuhi Korum akhirnya ditunda hingga hari ini ( Kamis Red).
Sebagai ketua fraksi sekaligus ketua partai pengusung berpesan kepada teman –teman partai yang oposisi kemarin, bahwa momen untuk adu jurus dan strategi sudah kita lalui bersama tanggal 9 desember 2020 lalu.dengan demikian di saat ini sebagai wakil rakyat kembali ke lembaga untuk bersatu dan memperjuangkan hak-hak rakyat pegunungan bintang.
momen sidang paripurna seperti ini merupakan momen yang tepat untuk seorang wakil rakyat bersuara bagi kepentingan rakyat, bukan berkoar di media –media yang tidak resmi seperti grup whatshapp , facebook atau media sosial lainnya. Dalam kesempatan ini saya juga menggaris bawahi bahwa ke istimewahan seorang DPRD di uji dan di ukur pada saat kita sidang karena disinilah kita berfikir untuk kepentingan rakyat pegunungan bintang.
Dalam kesempatan itu Mantan ketua IMPETANG itu menuturkan siapapun anggota dewan yang tidak ingin mengikuti sidang paripurna dewan ini tidak di paksakan untuk ikut hadir, sebab menurut dirinya pihkanya sudah melakukan komunikasi dengan sesama anggota DPRD yang berada di jayapura dan sudah dipastikan untuk tiba di oksibil pada kamis pagi ( hari ini Red) sehingga dengan kehadiran anggota DPR ini tentu akan memenuhi korum dan sidang yang telah tertunda tadi akan kami laksanakan pada hari kamis tanggal 8 juli 2021 nanti, Jelas ketua Fraksi Golkar Kris.
Tim Redaksi