Foto bersama Kadin DP3KB Pegubin bersama Mentor dan Peserta Pelatihan

OKSIBIL,Siwarweng.com–Untuk Menigkatkan Daya Kreatifitas Bagi Orang Asli Papua (OAP) Di Kabupaten Pegunungan Bintang,Dinas P3KB bekerja sama dengan SMK Negeri 1 Oksibil menggelar Kegiatan pelatihan Pertukangan dan Permebelan Bagi Anak remaja putus sekolah khusus orang asli papua di kabupaten pegunungan Bintang.

Kegiatan yang berlangsung selam tiga hari tersebut di buka langsung, Asisten I Bidang Pemerintakan dan Administrasi Setda Kabupaten Pegunungan Bintang, Nikolaus Uropmabin,Sip.M.si di gedung SMK Negeri Oksibil.

Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Kabupaten Pegunungan Bintang Nikolaus Uropmabin mewakili Bupati saat membuka kegiatan memberikan Apresiasi kepada Dinas P3KB selaku penyelengara  kegiatan  sebab dirinya mengaku kegiatan ini  sesuai dengan visi dan misi bupati terkait pemberdayaan sumber daya manusia guna membantu meningkatkan kulitas,dan kreatifitas bagi anak-anak putus sekolah di pegunungan bintang, agar nantinya mereka dapat termotivasi untuk berjuang dan bersaing dengan orang lain dalam bidang permebelan dengan ilmu yang di perolehnya.

Niko juga berharap para peserta memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya dan tekun serta  ikuti dengan teliti dalam pelatihan ini sehingga nantinya menjadi tukang-tukang orang asli yang profesional dan teruji dalam bidang pertukangan dan Permebelan.

Sementara itu, Instruktur Pertukangan Dan Permebelan Andarius Tomassoyan selaku narasumber kegiatan usai menutup kegiatan dirinya bersama  keluarga besar SMK Negeri 1 Oksibil memberikan apresiasi kepada Dinas Pemberdayaan perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana, yang dengan sepenuh hati percayakan pihaknya menjadi penyelengara kegiatan pelatihan itu.

“Saya bersyukur dan berterima kasih kepada dinas pemberdayaan perempuan yang telah bekerjasama dengan kami untuk melatih anak-anak kita yang ingin membaktikan diri sebagai tukang”

Ia Juga mengaku para peserta sangat berantusiasdan memiliki keingintahuan yang tinggi sebab dalam pelatihan ini mereaka sendiri merancang dan merakit kursi dan meja hingga berhasil membuat meja dan kursi yang layak dijual.

Sementara itu salah satu peserta Otis Wenda, mengatakan dirinya bersama rekan-rekanya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada pemerintah Daerah, lebih khusus kepada Dinas Pemberdayaan perempuan dan perlindungan Anak yang telah membantu kami dengan menyediakan guru yang luar biasa sehingga dapat membina kami selama tiga hari.

Otis mengaku kegiatan ini benar-benar dapat menambah ilmu sebab pelajaran yang mereka terima benar-benar sangat bermanfaat bagi kami sebagai anak-anak OAP yang Putus sekolah di Kabupaten Pegunungan Bintang.

Kegiatan tersebut diikuti 20 orang peserta terdiri dari 4 kelompok diataranya 3 kelompok pengusaha mebel orang asli dan 1 kelompok Siswa SMK Negeri 1Oksibil Jurusan Bangunan.

Rano/Siwarweng.com

By siwar PAPUA

Velocity Developer

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *